Cara Membuat Laporan Praktikum yang Baik dan Benar

Cara Membuat Laporan Praktikum yang Baik dan Benar - Ketika peran kita menjadi seorang pelajar tak jarang tugas-tugas sekolah yang menumpuk selalu ada dalam catatan kita. Selain bergelut dengan tugas sebagai pelajar juga ada naman praktikum yang wajib dilakukan.

Nah, saat kegiatan praktikum telah usai biasanya tugas datang lagi, yaitu membuat laporan praktikum. Laporan praktikum bisa menjadi bukti bahwa kita telah melaksanakan praktikum tersebut.

Laporan harus disusun dengan baik dan benar. Mulia dari tata bahasa hingga penulisannya harus sesuai dengan EYD (Ejaan Yang Dibenarkan). Lalu seperti apa laporan praktikum yang sesuai dengan format yang baik dan benar? Artikel dibawah bisa dimanfaatkan untuk menulis laporan yang baik dan benar. 

Cara Membuat Laporan Praktikum yang Baik dan Benar

Cara membuat laporan yang baik dan benar memiliki beberapa Bab dan Sub Bab. Antara lain, Bab 1 tentang Pendahuluan yang berisi beberapa sub bab; latar belakang, rumusan masalah, dan tujuan. Contoh laporan praktikum kimia pengaruh air detergen.

Kemudian Bab 2 berisi dasar teori yang menjadi rujukan praktikum, contoh laporan praktikum biologi membuat tape dasar teorinya berisi kandungan zat dalam tape.

Pada bab 3 berisi metode yang digunakan dalam praktikum. Contoh laporan praktikum fisika zat padat.

Setelah bab 3 ada bab 4 dan seterusnya. Bisa disimak dibawah sini format laporan yang baik dan benar.

Format Laporan Praktikum yang Baik dan Benar

Format laporan yang baik harus memiliki bagian ini:

SAMPUL

Berikut ini contoh sampul laporan praktikum:

LEMBAR PENGESAHAN

Berisi lembaran yang mengesahkan laporan praktikum. Lembaran ini biasanya di tanda tangani pembimbing dan kepala sekolah. Contoh Lembar Pengesahan:

Laporan penelitian tentang Pengaruh Air Detergen Terhadap Pertumbuhan Tanaman Kedelai oleh:

1. Ahmad Fahrudin (01)
2. Hana Estuningsih (04)
3. Sugeng Priyanto (14) 
4. Vina Selfiyana (18)

Telah disetujui dan disahkan pada tanggal: September 2014.

KATA PENGANTAR

Berisi tentang gambaran mengapa dilakukan praktikum dan tujuan singkat praktikum tersebut.

Assalamu’alaikum wr. wb.

Tim penelitian selalu memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan laporan penelitian ini.

Laporan penelitian ini berjudul Pengaruh Air Detergen Terhadap Pertumbuhan Tanaman Kedelai. Penyusunan laporan penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi pembaca. Penelitian mengenai Pengaruh Air Detergen Terhadap Pertumbuhan Tanaman Kedelai ini memberikan gambaran tentang pentingnya kegiatan kepramukaan bagi pengembangan karakter seseorang.

Penyusun 

DAFTAR ISI

Berisi halaman setiap bab untuk memudahkan pembaca mencari informasi yang dibutuhkan.

HALAMAN JUDUL .......................................... i
LEMBAR PENGESAHAN ................................ ii

KATA PENGANTAR ........................................ iii

DAFTRAR ISI ................................................... iv
dst.

BAB I PENDAHULUAN

1. Latar Belakang
   Berisi tentang latar belakang percobaan yang akan dilakukan, meliputi masalah yang menjadi dasar dalam percobaan.
   

   Dalam pertumbuhan tanaman kedelai, memerlukan media dan dipengaruhi oleh beberapa faktor salah satunya adalah air. Sehubungan dengan adanya kedelai yang dalam pertumbuhannya dipengaruhi oleh air, pada percobaan ini akan membahas mengenai perlakuan yang akan ditimbulkan dari pemberian larutan deterjen. Untuk mengetahui secara detail, maka perlu diketahui bahwa semua tumbuhan memerlukan air untuk dapat tumbuh. Air sendiri berfungsi antara lain untuk fotosintesis, mengaktifkan reaksi enzimatik dan menjaga kelembapan. Tanpa air reaksi kimia dalam sel tidak dapat berlangsung sehingga mengakibatkan tumbuhan mati. Kadar larutan deterjen yang diberikan pada tumbuhan kedelai akan sangat berpengaruh dalam pertumbuhannya. Berdasarkan penuturan diatas, kami tertarik untuk melakukan pembuktian dengan mengadakan percobaan tentang pengaruh larutan deterjen terhadap pertumbuhan kedelai. Disini kami memilih larutan murni (air mineral biasa) dan larutan deterjen untuk disiramkan tiap harinya untuk diteliti pengaruhnya terhadap pertumbuhan kedelai.

2. Rumusan Masalah
   Dengan adanya masalah tersebut akan muncul beberapa pertanyaan untuk percobaan.
   Contoh: Apa pengaruh air detergen  terhadap pertumbuhan tanaman kedelai?
3. TujuanBerisi tentang tujuan percobaan yang akan dilakukan.
   Contoh: Untuk mengetahui pengaruh air detergen terhadap pertumbuhan tanaman kedelai.
4. Manfaat
   Manfaat yang akan didapatkan ketika percobaan telah seleai.
   Contoh: Dapat mengetahui pengaruh air detergen terhadap pertumbuhan tanaman kedelai.

BAB II DASAR TEORI

Berisi dasar teori yang berhubungan dengan percobaan yang akan dilakukan. Penjelasan singkat yang menguatkan pendapat dan mendorong mengapa dilakukan praktikum.

Kedelai adalah salah satu tanaman polong-polongan yang menjadi bahan dasar banyak makanan dari Asia Timur. Kedelai putih bukan asli tanaman tropis sehingga hasilnya selalu lebih rendah daripada di Jepang dan Cina. Pemuliaan serta domestikasi belum berhasil sepenuhnya mengubah sifat fotosensitif kedelai putih. Di sisi lain, kedelai hitam yang tidak fotosensitif kurang mendapat perhatian dalam pemuliaan meskipun dari segi adaptasi lebih cocok bagi Indonesia.

BAB III METODE PRAKTIKUM

1. Alat dan Bahan
   Alat dan bahan yang digunakan dalam praktikum.
2. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
   Waktu dan tempat saat praktikum.
3. Langkah Kerja
   Langkah-langkah dan tata cara praktikum yang dilakukan.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

1. Hasil Praktikum
   Hasil yang diperoleh saat praktikum, bisa berupa data, tabel, dan grafik.
2. Pembahasan
   Penjelasan mengenai hasil percobaan tadi. Mengaitkan dan membandingkan hasil percobaan dengan dasar teori, sekaligus menjawab pertanyaan di rumusan masalah.
   
   Dari pengamatan terhadap pertumbuhan tanaman kedelai tersebut kami dapat menjawab permasalahan yang muncul pada pengamatan tersebut. Pertumbuhan pada tanaman kedelai yang disiram dengan medium air tanaman cenderung cepat tinggi namun biji yang tumbuh lebih sedikit dan sebagian besar mati (4 biji mati dan 1 tumbuh) daripada yang disiram detergen dan batangnya lebih lurus.

BAB V PENUTUP

1. Kesimpulan
   Setelah melakukan percobaan akan memperoleh beberapa kesimpulan.
   
   Berdasarkan percobaan yang telah di lakukan, dapat disimpulkan:
   Tanaman yang disiram dengan air detergen perkecambahannya lebih cepat daripada yang disiram air biasa
   Tanaman yang disiram dengan air detergen lebih subur daripada yang disiram air biasa
   Tanaman yang disiram dengan air detergen pertumbuhan dan perkembangannya lebih lambat daripada yang disiram air biasa
2. Saran
   Berisi saran untuk pembaca laporan dan harapan-harapan yang diinginkan.
   
   Kami harap guru dan teman – teman sekalian dapat mengkoreksi makalah kami agar kami dapat membuat makalah yang lebih baik lagi.

DAFTAR PUSTAKA

Berisi bacaan atau buku yang menjadi referensi praktikum.

Kusumawati, Rohana dan Wigati Hadi Omegawati. 2013. PR Biologi untuk SMA/MA Kelas
XII. Klaten: PT Intan Pariwara.
Solikhin. 2012. Serasi Biologi. Banjarmasin: Daftar Pustaka.

LAMPIRAN

Lampiran bisa berupa gambar atau dokumentasi saat praktikum, grafik, tabel, dan data.

Nah, demikianlah cara membuat laporan praktikum yang baik dan benar. Semoga dapat dijadikan referensi untuk pembuatan laporan anda selanjutnya. Silahkan beri saran dan kritik di komentar. Terima kasih.

Share :